Pesta Ulang Tahun Kafe Baekhyun EXO Tuai Kontroversi

Tanoniha.com- Nama Baekhyun EXO sedang menjadi buah bibir di sosial media. Pasalnya, vokalis grup EXO itu baru saja merayakan ulang tahunnya yang ke-32 pada Senin, (6/5). Namun, di balik hari spesialnya itu menuai kontroversi dari perayaan birthday café yang diadakan agensinya I&B100. Baekhyun yang merupakan CEO dari agensi itu dituduh mengeruk keuntungan dari penggemarmnya.

Seperti diketahui, Baekhyun EXO memang sudah keluar dari SM Entertainment. Ia mendirikan agensi sendiri bernama I&B100 dan rekan personelnya Chen serta Xiumin juga bergabung dalam agensi tersebut. Dua hari sebelum ulang tahun Baekhyun, I&B100 mengadakan acara ulang tahun Baekhuin di sejumlah kafe di berbagai lokasi termasuk Mapo-gu, Seoul.

Para penggemar Baekhyun EXO pun membludak datang ke event ulang tahunnya. Pasalnya, mereka bisa mendapatkan photocard yang belum pernah dirilis sebelumnya apabila melakukan pembelian makanan. Namun, acara itu malah menimbulkan kerumunan penggemar yang mengular untuk ibisa mendapatkan nomor antrian masuk event ulang tahun Baekhyun sejak pagi pukul 10.30 KST.

Dilaporkan antrean penggemar Baekhyun sangat panjang sampai membuat pelaku usaha di sekitar kafe mengeluhkan operasional mereka yang terganggu. Apalagi kafe itu hanya menerima sekitar 1.000 pelanggan per hari. Terlebih rotasi pengunjung yang keluar dan masuk juga berjalan lambat sampai waktu tunggu menjadi lebih lama. Hal itu membuat polisi sempat datang ke acara out.

Kritik Netizen Korea yang Anggap Fans Dijadikan Sumber Uang

Di lain sisi, netizen Korea memberikan beragam komentarnya tentang Baekhyun yang mengadakan event ulang tahun kafenya. Salah satunya, netizen Korea menyoroti harga minuman dan makanannya yang lebih mahal daripada birthday café idol serupa lainnya. Tersebar di sosial media, bahwa harga minuman Americano dijual 5.000 Korea Won (sekitar Rp59.000), ice latte 5.500 Korea Won (Rp65 ribu), strawberry cake 7.500 Korea Won (Rp88.000).

Seorang penggemar di sosial media juga mengeluhkan soal harga tersebut. “Bukankah berlebihan jika kamu mengadakan acara kafe ulang tahunmu sendiri lalu menjual minuman dan makanan penuutp dengan harga lebih tinggi?”

Beberapa warganet juga menyebut tentang insting bisnis Baekhyun yang berjalan setelah melihat kejadian tersebut. “Apakah menurutmu penggemar adalah sumber uang? Sungguh pemikiran bisnis yang hebat,” tulis seorang warganet.

“Ini pertama kalinya aku melihat seseorang membuka acara kafe ulang tahun untuk menghasilkan uang,” kata warganet yang lainnya.

Netizen Korea lainnya juga berpendapat jika event ulang tahun idol KPop biasanya diadakan oleh penggemar dengan menggalang dana. Lalu akan saling bertukar freebies (barang buatan fans sendiri), juga mempromosikan idola mereka ke publik.

“Memiliki pola pikir bisnis bukan suatu kejahatan. Namun, pada saat yang sama dia tidak boleh mendramatisirnya sebagai ‘hadiah untuk penggemar’ padahal itu tak gratis,” timpal netizen lainnya.

Baekhyun Disebut Bisa Raup Keuntungan dari Konser dan Lagunya

Berbeda dari netizen yang kontra. Sejumlah penggemar Baekhyun yang mendukungnya juga mengatakan bahwa harga dalam acara tersebut sama dengan harga makanan minuman di kafe mewah lainnya.

“Harganya sama dengan kafe mewah lainnya,” kata seorang warganet.

“Orang-orang yang bahkan bukan penggemarnya marah tanpa alasan,” ujar netizen yang riish dengan komentar miring ke Baekhyun.

“Bersikaplah cemburu sesukamu, tapi penggemar Baekhyun sangat menyukai setiap momen ini,” culas penggemarnya.

Penggemar Baekhyun juga mengatakan bahwa idolanya itu lebih banyak mendapat keuntungan dari rilis album dan mengadakan konsernya. Sehingga mempertanyakan soal kritikan acara kafe ulang tahun yang disebut mendatangkan banyak keuntungan untuk Baekhyun.